Pengembangan Bahan Ajar Menulis Cerpen dengan Media Storyboard pada Siswa Kelas X SMA

Main Article Content

Umi Khulsum
Yusak Hudiyono
Endang Dwi Sulistyowati

Abstract

This study was conducted with the aims of (1) developing teaching materials to write short with storyboard media on high school students; (2) make a lesson plan of writing short story with storyboard media at grade X of high school students; (3) implementation of writing short story with storyboard media at rade X of high school students; (4) knowing the effectiveness of teaching materials in writing short story by using storyboard media at grade X of high school students. This study need a development research method adapted from the Borg and Gall development model with 10 stages beginning with needs analysis, planning, initial product development, initial product revision, product trial, product revision, small field trial, revision product, operational field test (large group), final product revision, and product dissemination and implementation. Based on the data analysis, it was concluded that the teaching materials to write short story with the developed storyboard media was considered feasible and effective to be used as teaching materials for Bahasa Indonesia at Grade X of high school students.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Khulsum, U., Hudiyono, Y., & Sulistyowati, E. D. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Menulis Cerpen dengan Media Storyboard pada Siswa Kelas X SMA. Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 1(1), 1-12. https://doi.org/10.30872/diglosia.v1i1.4
Section
Articles

References

Adnan, B. (2013). Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Melalui Teknik Papan Cerita (Storyboard) Siswa Kelas X.1 SMA Negeri 1 Minggir, Sleman, Yogyakarta. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FBS, Uniersitas Negeri Yogyakarta.
Aksan, H. (2015). Proses Kreatif Menulis Cerpen. Bandung: Nuansa Cendekia.
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arsyad, A. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Asyhar, R. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Referensi.
Borg & Gall. (1983). Educational Research: An Introduction. New York and London: Longman.
Dalman. (2011). Keterampilan Menulis. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Darmiatun, S. (2013). Menyusun Modul. Yogyakarta: Gaya Media.
Daryanto. (2013). Menyusun Bahan Ajar Modul untuk Persiapan Guru dalam Mengajar. Yogyakarta: Gava Media.
Departemen Pendidikan Nasional. (2003). Pedoman Penulisan Modul. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Emsir. (2007). Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Hamdani. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia
Ibrahim. (2015). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Kastiyawan, M. A., Hudiyono, Y., & Ahmad, M. R. (2017). Pengembangan Media Levidio Storyboard dalam Pembelajaran Menulis Teks Ulasan Film/Drama pada Siswa Kelas XI SMK. CaLLs (Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics), 3(1), 15-30. doi:http://dx.doi.org/10.30872/calls.v3i1.774
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2014). Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemendikbud.
Kodir, A. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Lestari, I. (2013). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis: Sesuai dengan Kurikulum Satuan Pendidikan. Padang: Akademia Permata.
Muryanto, K. (2007). Aku Pandai Menulis Cerpen. Yogyakarta: Citra Aji Parama.
Nurgiyantoro, B. (2012). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Nurgiyantoro, B. (2015). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Prastowo, A. (2011). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press.
Rokhmansyah, A. (2014). Studi dan Pengkajian Sastra. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sayuti, S. A. (2000). Berkenalan dengan Prosa Fiksi. Yogyakarta: Gama Media.
Setyosari, P. (2015). Metode Penelitian Pendidikan & Pengembangan. Malang: Prenadamedia.
Siddik, M. (2010). Dasar-dasar Menulis dengan Penerapannya. Malang: Tunggal Mandiri.
Sugiarto, E. (2014). Mahir Menulis Cerpen. Yogyakarta: Suaka Media.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2015a). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualiatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2015b). Metode Penelitian & Pengembangan Research and Development. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2015c). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfebeta.
Sukmadinata, N. S. (2009). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Rosda Karya.
Sumardjo, J. (1997). Catatan Kecil tentang Menulis Cerpen. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Tarigan, H. G. (1985). Pengajaran Gaya Bahasa. Bandung: Angkasa.
Tarigan, H. G. (2008). Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. (Edisi Revisi). Bandung: Angkasa.
Wiesendanger, K. D. (2001). Strategies for Literacy Education. Ohio: Merill Prentice Hall.
Yuliastanti. (2013). Pengembangan Bahan Ajar Membaca Sastra Berbasis Pendekatan Kontekstual pada Siswa Kelas VIII SMP Kota Yogyakarta. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FBS Universitas Negeri Yogyakarta.